Friday 4 November 2016
Mulai sekitar bulan September 2016 aku mulai aktif membuat vidgram (video instagram).Tepatnya tanggal 27 September 2016 aku shooting vidgram pertamaku dibantu oleh Dedy dan Yoga.Kemudian mendaftar ke Indovidgram (tapi belum ada konfirmasi lewat email) dan editing pada 28 September.Lalu mengupload video pertama tanggal 29 september 2016.
Video pertamaku berjudul “Razia Pilih Kasih”.Ini sebenarnya adalah uneg-unegku kepada pihak sekolah karena katanya bakal ada razia rambut di sekolah.Kemudian semua siswa diharuskan potong rambut sesuai prosedur sekolah.Tapi begitu aku udah potong rambut malah razianya nggak jadi (sampai detik ini belum jadi razia).Merasa dikecewakan (bahasanya sok asik nih).
Akhirnya aku pilih buat meluapkan kekecewaan lewat video comedy Instagram.Vidgram pertamku itu sebenarnya banyak yang fail,tapi entah kenapa aku sudah senang karena berhasil membuat vidgram comedy pertamaku.
Aku memang dari dulu suka hal-hal yang berbau comedy.Mulai dari film,acara TV,dan lain-lain.Maka dari itu aku nggak bingung saat memilih genre vidgram ketika ingin gabung ke Indovidgram.Jelas aku memilih Indovidgram kategori Comedy atau biasa berinisial dengan tagar #IVGComedy.Idola aku dari kategori ini antara lain Sakayuv,Goizza,Kevin Anggara dan masih banyak lagi (semua keren sih menurut aku).
Setelah mengupload vidgram pertamaku,aku jadi rajin membuat script untuk vidgram-vidgram comedyku.Sampai-sampai naskah bukuku terlantar (bahaya nih).Banyak ide yang muncul di kepalaku.Tapi aku harus pandai memilah agar vidgram Comedy yang aku buat sifatnya original dan tidak meniru vidgram milik orang lain.Kalo kepentok sama,paling aku ubah beberapa bagian scriptnya.
Beberapa hari setelah vidgram pertamaku diupload aku sudah memiliki beberapa script baru.Dan beberapa script membutuhkan banyak orang.Timbul inisiatifku untuk mengajak beberapa orang membuat vidgram.Di luar dugaan mereka mau membantuku membuat vidgram.Mereka adalah Nurul dan Aan.Akhirnya aku memiliki 4 orang yang membantuku dalam membuat vidgram.
Beberapa vidgram yang berhasil tercipta ada “Curhat”,”Awkward Moment”,”Kode Soal”,“Rokok” (ide dari Dedy,walau sebenarnya terinspirasi dari Meme),dan yang paling fenomenal “Cek Toko Sebelah Parody Teaser”.Bahkan sampai ada anak jurusan lain yang papasan dengan kami selalu meyinggung tentang video kami *puser sekali.Mungkin karena hal ini,ada beberapa temanku yang ingin ikut membuat vidgram bersamaku.
Hari Senin 3 Oktober menjadi hari yang penting.Dedy memiliki beberapa konsep video yang ingin ia buat tapi videonya membutuhkan .Aku sebagai teman yang baik (dan kebetulan nggak ada kerjaan) ingin membantunya.Begitu pula Yoga yang sekarang menjabat ketua kelas.Dia berkuasa penuh untuk mengatur kelas.Jadilah beberapa temanku terseret di arus video ini.
Sebut saja mereka Agus,Asep kecil,dan Asep Go,tiga orang siswa malang yang akhirnya terseret ke dalam project video kami. Diluar dugaan mereka semua mau membantu kami membuat video,bahkan Agus yang sebelumnya aku kira tidak suka dengan Youtubers juga sukarela membantu kami,bahkan totalitasnya lebih tinggi daripada kami.
Setelah shooting video dari Dedy aku merasakan kalau kami akan tetap membuat video lagi.Hari itu aku merasa kami akan menjadi sebuah kesatuan (asik).Dan hari Rabu depan aku berencana mengajak mereka untuk membuat video yang lebih besar dari Vigram Comedy,yaitu Youtube Comedy.
Hari Rabu tiba,script sudah selesai,seluruh siswa yang Senin lalu membuat video juga sudah berkumpul.Shooting siap dimulai.Kami memulai shooting setelah les sekolah berakhir.Ini karena sudah sejak awal oktober kemarin kami kelas XII sudah mulai les untuk persiapan UN.Video hari itu berjudul “Alasan Siswa Tidak Mengerjakan PR” (cek youtube channelku aja).
Dan sebelum shooting dimulai muncul seseorang lagi,sebut saja Yovi.Dia adalah teman dari Agus.Mereka sering berangkat bareng,pulang bareng,makan bareng,dan mungkin poop bareng.Hari itu Agus berboncengan dengan Yovi,makanya Yovi nungguin Agus pulang.Akhirnya daripada dia nganggur kami ajak sekalian shooting video Youtube ini.
Shooting berlangsung cukup seru.Banyak improvisasi yang kami lakukan agar video lebih bagus.disamping itu banayak juga kesalahan yang dibuat masing-masing pemain mulai dari sadar kamera,salah dialog,dan lain-lain.Dan yang paling banyak adalah scene closing dari kami yang banyak terjadi salah omong.Tapi aku menganggap itu wajar karena ini adalah video Youtube pertama kami.Ya...ke depannya harus kami perbaiki lagi.
Setelah shooting selesai tinggal editing video.Dan karena aku yang mempunyai ide video ini, ya aku yang harus ngedit.Dan alas an lagi karena aku orang yang paling paham soal editing video.Semalaman aku hanya berkutat di depan computer.Sekitar 3 jam aku edit video itu sehingga siap diupload.Sebelumnya aku sudah sering mengedit dan mengupload video ke channelku.Tapi baru kali itu aku merasa seperti Youtuber Profesional.Mungkin karena video itu melibatkan banyak orang.
Esok harinya aku menunjukkan hasil editingku kepada teman-temanku.Dan syukurlah mereka cukup puas dengan editanku.Hari Minggu 30 Oktober 2016, aku mengupload videoku di Youtube bersamaan dengan video Reviewku tentang ASUS ROG G752VS.Dan Alhamdulillah.Baru menginjak 1 hari videoku sudah tembus 2…viewers (nyesek).
Di hari Senin 31 Oktober,aku iseng membuat obrolan grup di BBM dengan anggota semua siswa yang membuat video Youtube Rabu kemarin.dan dari Grup itu muncul ide untuk membuatkan nama grup video kami.Semacam kru lah.Banyak ide bermunculan,mulai dari namanya grup yang lebih mirip kaya grup dance seperti “A Street Dance”,Nganu Crew,A-vidgram (karena kami semua berinisial A) sampai grup yang mengandung unsure Jawa yang kental seperti CreWowos dan Waton Guyon.
Yoga juga sempat mengajukan nama GMS (Gerombolan Males Sekolah),tapi karena nama adalah do’a aku mengurungkannya.Apalagi kalo kepleset dikit bisa jadio grup PMS.Aku ingin video ini universal dan dekat dengan kami sebagai pelajar.
Sampai akhirnya Dedy nyletuk nama grup kami adalah GPS (Gerombolan Penikmat Sabun,*puser sekali).Hal itu memunculkan ideku.GPS memang singkatan yang cukupo bagus.Berkaitan erat dengan kami sebagai anak IT.Tapi kepanjangan GPS dari Dedy cukup mesum jadi ya nggak.
Tapi seketika aku langsung menemukan kepanjangan yang pas. GPS adalah Gerombolan Pulang sekolah.Hal ini cukup erat dengan kami sebagai anak IT dan waktu kami membuat vidgram dan video Youtube yaitu sepulang sekolah atau sepulang les tepatnya.Setelah aku utaran ideku lewat obrolan,mereka setuju dengan nama itu.Walau masih muncul plesetan GPS dari Dedy seperti Genk Penyuka Sejenis.Tapi tetap aja yang kepake adalah Gerombolan Pulang sekolah.
Setelah itu aku segera membuka PhotoShop di PC dan langsung berinisiatif membuat logo grup.Sekitar 15 menit aku selesai membuatnya.Cukuip simple tapi bagus.Dan nngak sengaja ada unsur unik didalamnya.Berikut logo dari GPS Crew :
Akhirnya hampir setiap hari aku mulai membuat script vidgram baru.Dan kami realisasikan dengan shooting setiap pulang les sekolah.
Berikut anggota GPS Crew dan beberapa keunikan mereka.Menurutku :
1.Aan Kurniawan (FB : Aan A-one saputra)
Dia sang pemikir di grup ini.Dia sering memberikan improvisasi dan ide dadakan agar video kami semakin bagus.Aktingnya di depan kamera juga terbilang bagus.
2.Adi Yoga (IG : @ayosa9798)
Nah,Pak ketua yang satu ini emang cukup susah kalo diajak berekspresi lebay di depan kamera.Tapi kalau soal ketepatan akan jadwal dan script,dia yang paling memperhatikan.Dia sering kebagian jatah jadi guru di Vidgram Comedy ku.Aktingnya mungkin nggak sebagus Aan atau Agus,tapi jika sudah serius dia memiliki acting yang natural.
3.Agus Saputra (IG : @Agus_Vandeman)
Nah sesepuh satu ini adalah orang paling kocak di grup.Totalitasnya dalam setiap video sangat tinggi.Terbukti di salah satu video dia rela hpnya nggak sengaja jatuh ketika shooting.Dan membuat video yang dimaksud makin kocak.
4.Anggit Rigen (IG : @anggitrigen)
Nah,kalo aku sendiri sih punya bagian yang cukup banyak.Sering mendapat peran utama (yang biasanya teraniaya),pembuat script,cameraman juga pernah,sutradara ala kadarnya,editor,dan uploader dengan manajemen kuota sebisanya.Yah,aku pikir aku cukup penting disini (puser sekali).
5.Asep Gozali (IG : @asepgozali22)
Dia orang paling cakep (menurut dia) disini.Tapi dia sering nggak mau dapet dialog saat bikin video.Alhasil dia menjadi actor Cameo terbaik kami.Dah lah jangan banyak-banyakmdia nggak suka diexpose.
6.Asep Subeni/Asep kecil (IG : asepputra25)
Dia anak yang paling sering membuat kesalahan.Mulai dari nggak bisa diem pas orang lain sedang dapet scene sampai dia yang sering sadar kamera.Membuat aku harus pintar-pintar dalam editing video.Tapi justru dari kesalahhannya itu membuat Behind The Scene setiap video kami berwarna.
7.Dedy Aryanto (IG : djoker.199x)
Dia si pria di balik layar.Dia sering banget jadi cameraman.Walu kadang aku masih membimbingnya dalam mengatur angle.Atau kadang dia yang menyarankan angle yang tepat kalo aku sedang nggak konsen.Di juga sering mengambil bagian di video ini sebagai partner kampret dan terkampreti di video ini.Dia salah satu pemeran yang sering dapet peran teraniaya seperti aku.Yanggak papa bagi penderitaan lah.Dua Kampret Bandeng disini yowTapi bisa dibilang dia cukup piawai dalam berakting,punya selera humor yang tinggi dan hanya lemah pada bidang ekspresi sedih (Udahlah,kepanjangan buat anak ini).
8.Yovi (IG : @yovi_al)
Dia dari kelas sebelah.Jadi jarang bikin video bareng karena masalah jadwal yang berbeda.Ya,dia cukup banyak ikut dalam video kami,sekitar 1 kali lah.Bisa dibilang dia “guest star” pertama kami.
Nah itu dulu cerita tentang GPS Crew,semoga ke depannya kita semakin produktif dan makin bagus.Sukses buat UN ya dan bikin video bareng-bareng walau sudah lulus.Kalian semua luar biasa.Satukan kreativitas untuk GPS Crew.
Untuk melihat video kami bisa check di Youtube Channel dan Instagram aku ya.
Thanks for Reading.
